Wednesday 22 March 2017

Tentang Dia

Rindu pada susuk tubuh 
Yang dulunya tegak berdiri
Membanting tulang untuk permata hati
Tapi bongkoknya hari ini 
Sudah sepertiga dari tinggi

Rindu ku melihat senyum manisnya
Tapi kedutan di wajahnya
lebih menghiasi pameran isi jiwanya

Rindu aku untuk menatap matanya
Yang selalu menenangkanku
Tapi pandangan matanya sudah kabur dek usianya

Rindu aku untuk berbicara dengannya
 Yang sentiasa memanggil manis namaku
Dan tiap kali candanya merubah suasana
Namun kini lidah nya sudah kelu
Tak mampu sepetah dulu

Rupanya aku meningkat dewasa
Aku terlupa dia juga semakin tua
Tapi apa yang aku rasa
Kasih sayangnya masih mekar
Masih sama walau bertahun lamanya

Dan 
Rindu aku selau bertamu
Moga dia baik-baik saja
Tentang dia
Aku rindu

 

No comments:

Post a Comment